Terlebih warna batu ini memiliki warna coklat terang yang bersifat netral sehingga mudah dipadukan dengan ornamen-ornamen lain. Namun penggunaan batu alam dinding teras ini harus dilapisi dengan zat khusus agar lebih awet dan tahan lama. 

Karena jika tidak, biasanya batu palimanan akan ditumbuhi lumut. Jadi pelapisan zat khusus ini cukup penting guna melindungi batu dari lumut.

2. Batu Porselen

(Pinterest)

Siapa sih yang tidak mengetahui batu alam yang satu ini. Batu alam ini telah banyak digunakan pada properti rumah. Bahkan juga telah banyak diaplikasikan pada furniture. Warnanya yang bagus dan corak-corak porselen yang khas membuat batu alam ini menampilkan kesan mewah pada rumah. 

Oleh karena itu, batu porcelain cocok untuk dijadikan batu alam dinding teras rumah guna mempercantik bagian luar rumah. Selain cantik, batu porselen juga cukup kuat dan tahan lama. Jadi Sobat tidak perlu khawatir mengenai kualitas dari batu alam yang satu ini.

Mungkin banyak dari Sobat yang masih kurang familiar dengan jenis batu alam yang satu ini. Padahal batu sabak cukup sering digunakan sebagai batu alam dinding teras rumah. Batu sabak merupakan salah satu batu alam yang sangat kuat, bahkan batu ini sering digunakan sebagai pondasi rumah. 

Oleh karena itu, penggunaan batu sabak sebagai dinding teras rumah dapat membuat dinding sangat kuat dan tahan lama. Jadi, Sobat tidak perlu mengeluarkan biaya lebih untuk mengganti material pada dinding teras di rumah. 

Warnanya yang gelap juga akan menghadirkan kesan natural yang refreshing. Jadi batu ini memang sangat cocok digunakan sebagai dinding teras rumah agar tampilan rumah kamu menjadi semakin freshdan keren.

6. Batu Paras Jogja

(Tunggal Jaya)

Jika melihat dari tampilannya saja batu paras Jogja ini memang sudah sangat menarik. Warnanya yang cerah membuat siapa saja mudah jatuh hati. Batu paras Jogja ini memang sangat cocok digunakan sebagai batu alam dinding teras rumah.

Terlebih warna batu yang netral memudahkan kamu untuk memadukannya dengan ornamen-ornamen berwarna lain. Selain itu tekstur dari batu ini cukup lembut dan memiliki tampilan elegan. 

Jadi rumah kamu tidak hanya akan terlihat lebih natural jika menggunakan batu ini, melainkan juga terlihat mewah dan modern. Batu paras Jogja ini tersedia dalam warna krem dan putih yang bisa kamu pilih sesuai dengan keinginanmu lho! Jadi kamu tidak harus terfokus pada satu warna saja.

7. Batu Kapur

Batu kapur memiliki warna dasar putih atau kuning keputihan. Idealnya digunakan sebagai model batu alam dinding luar rumah agar terlihat lebih cerah. Kesan natural tercermin dari penampilan tesktur batu kapur yang alami.

8. Batu Limestone

Limestone adalag batu gamping yang merupakan jenis batu sedimen. Model batu alam dinding luar rumah ini akan dipadu dengan furnitur kayu dengan warna cat navy atau jendela putih agar kesannya semakin natural.

9. Batu Cladding

Model batu alam dinding luar ini memiliki ciri khas warna beragam dan susunan acak seperti mozaik. Batu cladding juga dapat dikreasikan dengan berbagai batu alam lainnya.

10. Batu Koral

Selain bisa kamu gunakan sebagai hiasan lantai, batu koral dapat dipakai untuk hiasan dinding luar rumah. Kombinasikan dengan berbagai warna dan jenis sesuai tema bold atau warm.

Itulah daftar beberapa model dinding batu alam yang bisa menjadi inspirasi kamu dalam membuat teras yang cantik dan natural. Jangan lupa untuk memilih batu alam yang sesuai dengan keseluruhan konsep rumah kamu ya! Hal ini guna membuat batu alam dinding di teras rumah lebih menyatu dengan konsep keseluruhan bagian rumah kamu.