Standar Ukuran Kitchen Set yang Ideal di Indonesia menjadi pertimbangan penting saat merencanakan dapur impian. Ukuran kitchen set yang tepat tidak hanya menentukan estetika, tetapi juga fungsionalitas dan kenyamanan saat memasak. Artikel ini akan membahas berbagai faktor yang memengaruhi ukuran kitchen set ideal, mulai dari tipe rumah hingga tren desain terkini tahun 2025. Siap-siap ciptakan dapur idaman yang efisien dan nyaman!
Dari rumah tipe 36 hingga 100, bentuk dapur L, U, I, atau G, material kayu solid hingga MDF, serta fitur-fitur canggih, semua akan dibahas secara detail. Kita akan menjelajahi bagaimana memilih ukuran dan desain kitchen set yang ergonomis dan sesuai dengan kebutuhan keluarga, serta mengikuti tren desain dapur modern di Indonesia. Mari kita mulai!
Ukuran Standar Kitchen Set Berdasarkan Tipe Rumah
Memilih ukuran kitchen set yang tepat sangat penting untuk memaksimalkan fungsi dan estetika dapur Anda. Ukuran ideal kitchen set sangat dipengaruhi oleh luas dapur, yang pada umumnya bergantung pada tipe rumah. Berikut ini panduan ukuran standar kitchen set untuk berbagai tipe rumah di Indonesia, sebagai acuan dalam merencanakan dapur impian Anda.
Ukuran Kitchen Set untuk Rumah Tipe 36
Untuk rumah tipe 36 dengan luas dapur yang terbatas, ukuran kitchen set yang ideal biasanya lebih minimalis dan fungsional. Panjang kitchen set umumnya berkisar antara 1,8 hingga 2,4 meter, dengan kedalaman sekitar 60 cm dan tinggi 80-90 cm. Desain L-shape atau straight line seringkali menjadi pilihan untuk memaksimalkan ruang. Prioritaskan penyimpanan vertikal dan penggunaan rak serta laci yang efisien.
Ukuran Kitchen Set untuk Rumah Tipe 45
Rumah tipe 45 menawarkan sedikit lebih banyak ruang dapur. Ukuran kitchen set bisa sedikit lebih besar, misalnya panjang 2,4 hingga 3 meter dengan kedalaman 60-65 cm dan tinggi 80-90 cm. Anda bisa mempertimbangkan desain L-shape atau U-shape, tergantung bentuk dan luas dapur. Penggunaan island kitchen kecil juga mungkin bisa dipertimbangkan, asalkan masih menyisakan ruang gerak yang nyaman.
Perbandingan Ukuran Kitchen Set untuk Rumah Tipe 70 dan 100
Rumah tipe 70 dan 100 memberikan fleksibilitas yang lebih besar dalam mendesain dapur. Berikut perbandingan ukuran kitchen set yang bisa menjadi referensi:
Tipe Rumah | Ukuran Dapur (p x l) | Ukuran Kitchen Set (p x l x t) | Catatan Tambahan |
---|---|---|---|
Tipe 70 | 3m x 2.5m (Contoh) | 3.5m x 65cm x 90cm (Contoh) | Desain U-shape atau L-shape dengan island kitchen memungkinkan. |
Tipe 100 | 4m x 3m (Contoh) | 4m x 70cm x 90cm atau lebih (Contoh) | Desain kitchen set yang lebih kompleks dan luas bisa diterapkan, seperti kitchen set dengan area persiapan makanan yang terpisah. |
Perbedaan Desain dan Ukuran Kitchen Set untuk Rumah Minimalis dan Modern
Rumah minimalis biasanya mengutamakan kesederhanaan dan fungsionalitas. Kitchen set cenderung memiliki desain yang clean, straight line, dengan warna-warna netral. Ukurannya seringkali kompak dan efisien. Sementara itu, rumah modern lebih fleksibel. Desainnya bisa lebih beragam, mulai dari minimalis modern hingga modern klasik, dengan pilihan material dan warna yang lebih bervariasi.
Ukuran kitchen set pun bisa lebih besar dan lebih kompleks, tergantung konsep desain keseluruhan.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penentuan Ukuran Kitchen Set Selain Tipe Rumah
Selain tipe rumah, beberapa faktor lain juga mempengaruhi penentuan ukuran kitchen set yang ideal. Faktor-faktor tersebut antara lain:
- Jumlah anggota keluarga: Keluarga besar membutuhkan kitchen set yang lebih besar untuk mengakomodasi kebutuhan penyimpanan dan ruang kerja.
- Kebiasaan memasak: Jika sering memasak, kitchen set yang lebih luas dengan fitur-fitur tambahan seperti oven dan kompor tanam akan sangat dibutuhkan.
- Bentuk dan tata letak dapur: Bentuk dapur (persegi, persegi panjang, L-shape) akan mempengaruhi desain dan ukuran kitchen set yang cocok.
- Budget: Anggaran yang tersedia akan membatasi pilihan material, fitur, dan ukuran kitchen set.
- Gaya hidup: Gaya hidup yang aktif dan dinamis mungkin membutuhkan kitchen set yang lebih praktis dan mudah dibersihkan.
Pengaruh Bentuk dan Tata Letak Dapur terhadap Ukuran Kitchen Set
Bentuk dan tata letak dapur sangat menentukan ukuran ideal kitchen set. Dapur yang sempit membutuhkan desain dan ukuran kitchen set yang berbeda dengan dapur yang luas. Mempertimbangkan bentuk dan tata letak dapur sejak awal perencanaan akan memastikan kitchen set yang fungsional dan efisien, menghindari pemborosan ruang dan ketidaknyamanan saat digunakan.
Pengaruh Bentuk Dapur terhadap Ukuran Kitchen Set, Standar Ukuran Kitchen Set yang Ideal di Indonesia
Bentuk dapur, seperti L, U, I, atau G, mempengaruhi bagaimana kitchen set didesain dan ukurannya. Setiap bentuk memiliki karakteristik dan tantangan tersendiri dalam penempatan kitchen set.
- Dapur Bentuk I: Cocok untuk dapur sempit dan panjang. Kitchen set biasanya dipasang di satu sisi dinding, sehingga ukurannya cenderung linear dan panjang. Kedalaman kitchen set perlu diperhatikan agar tidak menyita terlalu banyak ruang.
- Dapur Bentuk L: Memberikan fleksibilitas dalam penempatan kitchen set. Ukuran kitchen set dapat disesuaikan dengan panjang kedua dinding yang membentuk sudut L. Ini memungkinkan adanya area kerja yang lebih luas dan efisien.
- Dapur Bentuk U: Ideal untuk dapur yang luas, memberikan banyak ruang penyimpanan dan area kerja. Ukuran kitchen set akan lebih besar dan membutuhkan perencanaan yang matang untuk memastikan sirkulasi udara dan pergerakan yang nyaman.
- Dapur Bentuk G: Mirip dengan bentuk U, tetapi dengan tambahan satu sisi pendek yang membentuk huruf G. Bentuk ini memungkinkan adanya island atau meja tambahan di tengah dapur. Ukuran kitchen set akan bervariasi tergantung pada ukuran keseluruhan dapur.
Ilustrasi Desain Dapur Bentuk L dengan Ukuran Kitchen Set
Bayangkan dapur berbentuk L dengan panjang dinding pertama 3 meter dan dinding kedua 2 meter. Sudut pertemuan kedua dinding tersebut menjadi titik pusat kitchen set. Di dinding pertama (3 meter), kita bisa menempatkan kabinet bawah sepanjang 2,5 meter untuk penyimpanan dan meja kerja, dengan sisa 0,5 meter untuk akses pintu atau jendela. Di dinding kedua (2 meter), kita bisa menempatkan kabinet atas dan bawah sepanjang 1,5 meter, termasuk area wastafel dan kompor, dengan sisa 0,5 meter untuk ruang gerak.
Kabinet bawah memiliki kedalaman standar 60 cm, sedangkan kabinet atas memiliki kedalaman 30 cm. Tinggi kabinet bawah sekitar 85 cm, dan kabinet atas sekitar 70 cm. Area wastafel berukuran 100cm x 60cm dan kompor berukuran 60cm x 60cm. Dengan desain ini, kita mendapatkan area kerja yang cukup dan penyimpanan yang optimal tanpa membuat dapur terasa sempit.
Menentukan Ukuran Kitchen Set untuk Dapur dengan Tata Letak Terbatas
Untuk dapur dengan tata letak terbatas, prioritaskan fungsionalitas dan efisiensi ruang. Gunakan kabinet multifungsi, rak dinding, dan peralatan hemat tempat. Ukur setiap sudut dan celah untuk memaksimalkan penyimpanan. Pertimbangkan kitchen set dengan desain minimalis dan hindari penggunaan aksesoris yang berlebihan.
- Ukur dimensi dapur secara detail, termasuk lebar, panjang, tinggi, dan lokasi pintu dan jendela.
- Tentukan kebutuhan penyimpanan dan area kerja berdasarkan kebiasaan memasak.
- Pilih desain kitchen set yang sesuai dengan bentuk dan ukuran dapur.
- Gunakan software desain kitchen set untuk membuat visualisasi dan perencanaan yang lebih akurat.
- Konsultasikan dengan desainer interior untuk mendapatkan solusi optimal.
Merancang Kitchen Set untuk Dapur dengan Bentuk Tidak Beraturan
Dapur dengan bentuk tidak beraturan membutuhkan perencanaan yang lebih cermat. Buatlah sketsa dapur dengan ukuran yang akurat. Identifikasi area yang dapat digunakan untuk kitchen set dan area yang perlu dihindari karena bentuk yang tidak beraturan. Gunakan kabinet custom-made untuk menyesuaikan dengan bentuk dapur yang unik.
- Lakukan pengukuran yang presisi untuk setiap sudut dan lekukan.
- Buat sketsa desain kitchen set yang mengikuti kontur dapur.
- Gunakan material yang fleksibel dan mudah dibentuk.
- Pertimbangkan penambahan cermin atau warna terang untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih luas.
Perhitungan Kebutuhan Ruang untuk Kitchen Set dengan Akses Pintu dan Jendela
Saat merencanakan kitchen set, ruang gerak di sekitar pintu dan jendela harus dipertimbangkan. Minimalkan jarak 80-100 cm dari pintu atau jendela ke kitchen set untuk memastikan akses yang mudah dan nyaman. Hindari penempatan kitchen set yang menghalangi akses pintu dan jendela. Contoh: Jika pintu berukuran 80 cm lebarnya, maka kita perlu menyediakan minimal 1 meter ruang di depannya agar tidak mengganggu lalu lintas.
Material dan Fitur Kitchen Set yang Memengaruhi Ukuran: Standar Ukuran Kitchen Set Yang Ideal Di Indonesia
Ukuran kitchen set ideal sangat dipengaruhi oleh material pembuatnya dan fitur-fitur yang ditambahkan. Pilihan material dan fitur ini akan berdampak langsung pada dimensi keseluruhan, berat, dan bahkan harga kitchen set Anda. Mari kita bahas lebih detail bagaimana hal ini bekerja.
Pengaruh Material Kitchen Set terhadap Ukuran dan Desain
Material kitchen set seperti kayu solid, multipleks, dan MDF memiliki karakteristik berbeda yang mempengaruhi ukuran dan desain. Kayu solid, misalnya, dikenal karena kekuatan dan keindahannya, namun juga cenderung lebih berat dan membutuhkan ruang yang lebih besar untuk konstruksinya. Multipleks, sebagai alternatif yang lebih ringan, menawarkan fleksibilitas desain yang lebih tinggi dan lebih mudah dalam proses pembuatan, sehingga dapat menghasilkan kitchen set dengan ukuran yang lebih variatif.
Sementara MDF, yang lebih terjangkau, memungkinkan pembuatan desain yang lebih rumit dan detail, namun kekuatannya mungkin kurang dibandingkan kayu solid.
Pengaruh Fitur Tambahan terhadap Ukuran Kitchen Set
Fitur tambahan seperti rak, laci, dan tempat penyimpanan secara signifikan memengaruhi ukuran kitchen set. Semakin banyak fitur yang ditambahkan, semakin besar pula dimensi kitchen set yang dibutuhkan. Misalnya, penambahan rak rempah-rempah, laci peralatan makan, atau tempat penyimpanan khusus untuk microwave akan memakan ruang tambahan. Perencanaan yang matang mengenai fitur-fitur yang dibutuhkan sangat penting untuk memastikan kitchen set sesuai dengan ukuran dapur yang tersedia.
Contoh Kitchen Set dengan Fitur Canggih dan Pengaruhnya terhadap Ukuran
Bayangkan sebuah kitchen set modern dengan fitur-fitur canggih seperti sistem pencahayaan LED terintegrasi, rak putar otomatis, laci dengan sistem soft-close, dan tempat sampah tersembunyi. Fitur-fitur ini, meskipun menambah kenyamanan dan fungsionalitas, akan meningkatkan dimensi dan kompleksitas pembuatan kitchen set. Sistem rak putar misalnya, membutuhkan ruang yang lebih besar dibandingkan rak konvensional. Pencahayaan LED membutuhkan ruang untuk instalasi kabel dan komponen elektronik.
Akibatnya, kitchen set dengan fitur canggih cenderung lebih besar dan membutuhkan perencanaan ruang yang lebih detail.
Pilih material yang sesuai dengan anggaran dan kebutuhan. Pertimbangkan fitur-fitur yang benar-benar Anda perlukan untuk menghindari kitchen set yang terlalu besar atau terlalu kecil. Ukuran dan fungsi harus seimbang.
Tips Memilih Ukuran Kitchen Set yang Efisien dan Memaksimalkan Ruang Penyimpanan
Untuk memaksimalkan ruang dan efisiensi, pertimbangkan beberapa tips berikut:
- Ukur dapur Anda secara detail sebelum memesan kitchen set. Catat setiap sudut, pipa, dan elemen lain yang mungkin membatasi ruang.
- Manfaatkan setiap sudut dan celah dengan rak sudut atau laci khusus.
- Gunakan sistem penyimpanan vertikal untuk memaksimalkan ruang penyimpanan ke atas.
- Pilih kitchen set dengan desain minimalis dan fungsional untuk menghindari kesan penuh sesak.
- Pertimbangkan penggunaan material yang lebih ringan untuk kitchen set agar tidak membebani struktur dapur.
Ergonomi dan Kenyamanan dalam Mendesain Ukuran Kitchen Set
Memiliki kitchen set yang ergonomis dan nyaman bukan sekadar soal estetika, tapi juga tentang efisiensi dan kesehatan. Desain yang tepat akan meminimalisir kelelahan saat memasak dan mempermudah aktivitas di dapur. Ukuran kitchen set yang ideal harus mempertimbangkan tinggi badan pengguna, jarak antar elemen dapur, dan tentunya kenyamanan seluruh anggota keluarga yang menggunakannya.
Tinggi dan Lebar Kitchen Set yang Ergonomis
Tinggi kitchen set yang tepat sangat berpengaruh pada kenyamanan saat memasak. Terlalu tinggi akan membuat Anda harus mengangkat tangan terlalu tinggi, menyebabkan pegal dan nyeri. Terlalu rendah akan membuat Anda membungkuk, yang juga tidak sehat untuk punggung. Lebar kitchen set juga penting untuk memastikan ruang gerak yang cukup dan mencegah tabrakan saat beberapa orang berada di dapur.
Sebagai patokan umum, tinggi meja kerja ideal berada di sekitar 85-90 cm dari lantai. Namun, ini bisa disesuaikan dengan tinggi badan pengguna. Untuk lebar, minimal 60 cm untuk area persiapan makanan sudah cukup, namun semakin lebar akan semakin nyaman, terutama jika Anda sering memasak dengan banyak bahan.
Jarak Ideal Antar Elemen Dapur
Tata letak yang efisien dan ergonomis memperhatikan jarak antar elemen utama di dapur: kompor, wastafel, dan kulkas. Susunan yang tepat akan meminimalisir gerakan yang tidak perlu dan mempercepat alur kerja di dapur. Prinsip segitiga kerja (kompor-wastafel-kulkas) yang ideal adalah dengan jarak maksimal 2,7 meter antara setiap titik.
- Kompor ke Wastafel: Jarak yang ideal sekitar 1,2 – 1,8 meter untuk memudahkan perpindahan panci dan wajan yang panas.
- Wastafel ke Kulkas: Jarak sekitar 1,2 – 1,8 meter untuk memudahkan mencuci bahan makanan sebelum disimpan.
- Kompor ke Kulkas: Jarak sekitar 1,2 – 2,1 meter, agar area kompor tidak terganggu oleh lalu lintas ke kulkas.
Penentuan Tinggi Meja Kerja yang Ergonomis
Tinggi meja kerja yang ideal bergantung pada tinggi badan pengguna. Untuk menentukan tinggi yang pas, ukur tinggi badan Anda, lalu kurangi sekitar 15 cm. Hasilnya akan mendekati tinggi meja kerja yang ergonomis untuk Anda. Misalnya, jika tinggi badan Anda 170 cm, tinggi meja kerja yang ideal sekitar 155 cm. Namun, ini hanya patokan, Anda bisa menyesuaikannya hingga menemukan tinggi yang paling nyaman.
Tinggi Badan (cm) | Tinggi Meja Kerja (cm) |
---|---|
150-160 | 80-85 |
160-170 | 85-90 |
170-180 | 90-95 |
180 ke atas | 95 ke atas |
Tips memilih ukuran kitchen set yang nyaman untuk seluruh anggota keluarga: Libatkan semua anggota keluarga dalam proses perencanaan dan pengukuran. Pertimbangkan tinggi badan anggota keluarga terpendek dan tertinggi saat menentukan tinggi meja kerja. Prioritaskan kenyamanan dan fungsionalitas daripada sekadar tampilan.
Nah, ngomongin standar ukuran kitchen set ideal di Indonesia itu penting banget, biar dapet dapur impian yang nyaman dan efisien. Pastiin kamu udah punya gambaran ukuran yang pas sebelum mulai bikin desain, ya! Terutama kalau kamu mau pakai kayu, itung-itung dulu kebutuhan kayunya. Misalnya, kalau kamu butuh kayu ukuran 6×12, cek dulu nih di 1 Kubik Kayu 6×12 Berapa Batang?
biar nggak salah beli. Setelah tahu jumlah kayu yang dibutuhkan, baru deh kamu bisa lanjutin perencanaan kitchen set impianmu dengan ukuran yang tepat dan sesuai budget!
Sebagai contoh, di rumah saya, kami memutuskan untuk menggunakan dua tinggi meja kerja. Meja utama dengan tinggi 90 cm untuk saya dan istri, dan meja tambahan yang lebih rendah (80 cm) untuk anak kami yang masih kecil, sehingga mereka bisa ikut membantu di dapur tanpa harus merasa kesulitan.
Tren Ukuran Kitchen Set di Indonesia Tahun 2025
Memprediksi tren di masa depan selalu menarik, terutama dalam dunia desain interior yang dinamis. Tahun 2025 diperkirakan akan menyaksikan pergeseran signifikan dalam ukuran dan desain kitchen set di Indonesia, dipengaruhi oleh gaya hidup modern, teknologi, dan keterbatasan ruang di perkotaan. Kita akan melihat perpaduan antara fungsionalitas dan estetika yang lebih kuat.
Ukuran dan Desain Kitchen Set Populer Tahun 2025
Tren kitchen set di tahun 2025 akan menekankan efisiensi ruang dan fleksibilitas. Desain minimalis dengan garis-garis bersih dan warna netral seperti putih, abu-abu, dan krem akan tetap populer. Namun, akan ada penambahan aksen warna berani pada beberapa elemen, misalnya backsplash atau pegangan kabinet, untuk memberikan sentuhan personal. Ukuran kitchen set akan cenderung lebih kompak, terutama untuk rumah-rumah dengan lahan terbatas.
Kitchen set berbentuk L atau U dengan ukuran sekitar 2,5 hingga 3 meter panjang akan menjadi pilihan umum. Island kitchen yang lebih kecil dan fungsional juga akan semakin diminati.
Nah, ngomongin standar ukuran kitchen set ideal di Indonesia, emang agak tricky ya, karena menyesuaikan dengan luas ruangan. Tapi setelah dapet ukuran yang pas, jangan lupa hitung kebutuhan plint granitnya! Kalo kamu pake granit 60×60, liat aja tutorial lengkapnya di sini: Cara Menghitung Kebutuhan Plint Granit 60×60 , biar nggak kurang atau malah kebanyakan. Setelah plint granit terpasang, kitchen set idamanmu bakal makin kece dan rapi! Jadi, perencanaan yang matang, termasuk menghitung kebutuhan material seperti plint granit, sangat penting untuk mewujudkan kitchen set impianmu sesuai standar ukuran yang ideal.
Contoh Desain Kitchen Set Modern
Bayangkan sebuah kitchen set berbentuk L dengan panjang total 2,7 meter. Kabinet bawah terbuat dari material kayu jati dengan finishing matte, sementara kabinet atas menggunakan material high gloss berwarna putih. Backsplash menggunakan keramik motif marmer berwarna abu-abu muda untuk memberikan kesan mewah. Island kitchen kecil berukuran 1,2 x 0,6 meter berfungsi sebagai meja makan tambahan sekaligus area persiapan makanan.
Material countertop menggunakan quartz stone yang tahan lama dan mudah dibersihkan. Pencahayaan LED terintegrasi di bawah kabinet atas memberikan pencahayaan yang optimal dan modern.
Pengaruh Desain Interior terhadap Ukuran Kitchen Set
Tren desain interior seperti minimalist, Scandinavian, dan Japandi akan sangat mempengaruhi ukuran dan desain kitchen set. Konsep open plan yang semakin populer mendorong desain kitchen set yang terintegrasi dengan ruang makan dan ruang keluarga. Hal ini menuntut kitchen set yang lebih kompak dan rapi agar tidak mendominasi ruangan. Gaya industrial juga akan tetap relevan, ditandai dengan penggunaan material metal dan kayu yang kontras, menciptakan tampilan yang maskulin dan modern.
Perbandingan Ukuran Kitchen Set Modern dan Tradisional
Fitur | Kitchen Set Modern | Kitchen Set Tradisional |
---|---|---|
Ukuran | Kompak (2,5 – 3,5 meter), disesuaikan dengan ruang | Lebih besar dan cenderung memakan tempat |
Desain | Minimalis, fungsional, terintegrasi | Lebih rumit, detail ukiran, cenderung penuh |
Material | Kayu lapis, high gloss, quartz stone | Kayu solid, finishing natural |
Fitur Tambahan | Pencahayaan LED, smart storage | Kurang fitur tambahan |
Pengaruh Teknologi dan Inovasi pada Ukuran dan Fitur Kitchen Set
Teknologi dan inovasi berperan besar dalam menentukan ukuran dan fitur kitchen set masa kini. Sistem smart storage yang memaksimalkan ruang penyimpanan, peralatan dapur pintar yang terintegrasi, dan penggunaan material yang lebih ringan namun kuat (seperti komposit) memungkinkan desain kitchen set yang lebih efisien dan fungsional. Contohnya, lemari es dengan fitur smart control yang terhubung ke internet, atau sistem waste disposal yang terintegrasi dengan saluran pembuangan, membuat kitchen set lebih praktis dan modern.
Terakhir
Memilih ukuran kitchen set yang ideal membutuhkan perencanaan matang. Pertimbangkan tipe rumah, bentuk dapur, material, fitur, dan ergonomi untuk menciptakan dapur yang efisien dan nyaman. Dengan memahami faktor-faktor tersebut dan mengikuti tren terkini, Anda dapat mewujudkan dapur impian yang fungsional dan estetis. Ingat, dapur bukan sekadar tempat memasak, tetapi juga jantung rumah yang mencerminkan gaya hidup Anda.
Sudut Pertanyaan Umum (FAQ)
Bagaimana menentukan tinggi meja kitchen set yang ergonomis?
Tinggi meja ideal sekitar 85-90 cm, tetapi dapat disesuaikan dengan tinggi badan pengguna. Lakukan pengukuran dan sesuaikan agar nyaman saat digunakan.
Apa perbedaan kitchen set sistem modular dan custom?
Sistem modular menawarkan fleksibilitas dengan ukuran standar, cocok untuk dapur berukuran standar. Custom memungkinkan desain dan ukuran yang disesuaikan dengan kebutuhan dan bentuk dapur yang spesifik.
Berapa biaya rata-rata kitchen set di Indonesia tahun 2025?
Biaya bervariasi tergantung material, fitur, dan ukuran. Kisaran harga bisa dari puluhan juta hingga ratusan juta rupiah.
Bagaimana cara merawat kitchen set agar awet?
Bersihkan secara rutin dengan kain lembap, hindari penggunaan bahan kimia keras, dan rawat secara berkala sesuai anjuran produsen.
Apakah ada standar jarak aman antara kompor dan wastafel?
Jarak ideal antara kompor dan wastafel minimal 60 cm untuk mencegah percikan air dan meningkatkan keamanan.